Ribuan orang dari semua ras dan kepercayaan berkumpul pada hari ini Jum'at/10 atau Kamis/9 waktu setempat di Louisville, kota kelahiran Muhammad Ali. Di negara bagian AS, Kentucky, untuk memberikan penghormatan terakhir kepada sang legenda tinju ini.
Prosesi pelepasan jenazah dilaksanakan di Convention Center Freedom Hall, di mana mantan juara kelas berat dunia ini mengalahkan Willi Besmanoff pada tanggal 29 November tahun 1961, yang juga merupakan laga terakhirnya di Louisville.
Ali, yang dikenal karena keahliannya dalam bertinju, sosok yang kharismatik dan seorang aktivis politik di era 60-an dan 70-an ini, meninggal pada hari Jumat di rumah sakit Arizona diusia 74 tahun.
Di antara mereka yang menghadiri pemakaman, adalah seorang pria berkebangsaan Bangladesh yang juga bernama Mohammad Ali mengatakan, bahwa ia pergi ke Amerika Serikat untuk memberi penghormatan terakhir, meskipun kondisi kesehatannya kurang stabil.
Dia memperlihatkan foto Muhammad Ali tatkala mengunjungi rumahnya sekitar hampir 40 tahun yang lalu.
Lanjutnya,
"Jika saya tidak bisa menghadiri pemakaman Muhammad Ali, akan menjadi penyesalan dalam hidup saya," katanya.
"Apakah aku harus mati hari ini atau besok. Jadi saya mengambil risiko dan datang ke sini karena ia pernah mengunjungi rumah saya"
Selamat jalan Ali, semoga Allah senantiasa melapangkan kuburanmu dan semua amal kebaikan yang engkau perbuat selama hidupmu di dunia, diterima di sisi-Nya, Aamiin ya rabbal aalamiin. Allahumma shalli alla sayyidina Muhammad wa alaa alihi ala Muhammad
0 comments