KANADA Trends Search - Otoritas dan Agen Olahragawan pada Minggu (16/10) mengatakan anak perempuan berusia 15 tahun dari sprinter Olimpiade Tyson Gay ditembak di leher.
Dalam sebuah pernyataan kantor koroner Fayette County, Trinity Gay putri pelari ini, meninggal di University of Kentucky Medical Center. Dan melalui pesan teks ke The Associated Press, Agen Olahragawan, Mark Wetmore dikonfirmasi membenarkan akan hal itu bahwa anak Tyson Gay, meninggal.
Dari pernyataan Polisi Lexington, petugas menuju ke tempat parkir sebuah restoran dekat kampus Universitas Kentucky sekitar pukul 04:00 pada Hari Minggu (16/10) setelah saksi melaporkan adanya baku tembak antara dua kendaraan. Kemudian petugas menuju ke salah satu kendaraan dan menghentikan dua orang untuk ditanyai.
Juru bicara kepolisian, Granny Angel tidak menyangka, Trinity Gay berada di salah satu kendaraan yang terlibat baku tembak tersebut.
Tyson Gay berkompetisi di Olimpiade pada musim panas tiga tahun lalu. Dia adalah bagian dari tim yang memenangkan medali perak di cabang lari 4x100 meter saat Olimpiade London tahun 2012. Meskipun pada akhirnya medali itu dilucuti, karena uji hasil tes Tyson Gay dinyatakan positif steroid pada tahun 2013.
Trinity Gay putri Tyson adalah juga seorang pelari tingkat SMU di Lexington. Dari catatan menunjukkan bahwa pada bulan Mei lalu ia menempati posisi keempat di lomba lari 100 meter dan berada di tempat kelima pada lomba lari 200 meter untuk tingkat SMU. Dia pun pernah menempati posisi keempat pada lomba lari 4x200 meter.
Sementara Ayahnya sendiri merupakan pemegang rekor pelari tercepat 100 meter di Lafayette pada tahun 2001. Dan hingga sekarang, belum ada yang mengalahkan rekornya itu.
"Pagi ini hati kami begitu bersedih, karena kehilangan Trinity akibat insiden tragis dan kekerasan yang tidak masuk akal (yang telah dialaminya). Silahkan bergabunglah (bersama) kami. Doa beserta dukungan para staf maupun keluarga besar Sekolah Menengah Umum Lafayette bagi keluarga Gay" Ujar Kepala Sekolah Fayette County, Manny Caulk dalam sebuah pernyataan.
Juru bicara pihak sekolah Lisa Deffendall menambahkan dalam emailnya pada Hari ini Senin (17/10) menuliskan bahwa siswa dan staf SMU Lafayette turut berduka atas kejadian ini.
Pihak Kepolisian dalam sebuah Pernyataan yang dikeluarkan tidak menyebutkan nama Trinity Gay, hanya mengatakan (korban) adalah seorang remaja ditemukan di tempat kejadian lalu dibawa dengan menggunakan kendaraan pribadi ke Rumah Sakit Inggris dan kemudian akhirnya dinyatakan meninggal. Polisi masih mencari kendaraan kedua, polisi menambahkan bahwa mereka akan terus menyelidiki kasus ini.
Turut berduka & doa bagi @TysonLGay & orang terkasihnya yang telah hilang dalam musibah tragis & kehilangan yang tak disangka-sangka atas kepergian putrinya, Trinity - @usatf
Betapa terkejutnya mendengar kematian Gay Trinity. Kehidupan yang penuh dengan potensi, diakhiri dengan insiden tragis yang begitu singkat. Simpati untuk Tyson dan Seluruh keluarga. - @jtackettkhsaa
Mari doakan @TysonLGay dan keluarganya - @ Mrvincecarter15
Pada musim panas lalu saat Olimpiade di Rio,Tyson Gay, 33 tahun yang merupakan anggota pelari yang diunggulkan untuk lomba 4x100 meter (estafet).
Pria yang dulunya masuk dalam tim Amerika yang menyelesaikan larinya di astafet ketiga itu harus kecewa di final dan didiskualifikasi karena pertukaran tongkat ilegal antara Mike Rodgers dan Justin Gatlin. Kendati tim telah mengajukan banding, namun tetap ditolak. Dan harus puas dengan menyumbangkan medali Perunggu untuk tim Kanada.
SUMBER : cbc.ca
0 comments