Meskipun sudah banyak prediksi yang salah tentang hari kiamat, namun tak sedikit pula sekte-sekte tertentu tidak patah semangat dan terus membuat prediksi baru tentang hari kiamat.
Baru-baru ini, suara wanita melalui komputer termodulasi telah mengklaim bahwa kiamat akan terjadi pada tanggal 29/7 besok, membuat banyak orang meragukan (tidak mempercayai) akan kebenarannya.
![Sekte Kenabian Meramalkan Kiamat Terjadi Hari Jumat Besok Sekte Kenabian Meramalkan Kiamat Terjadi Hari Jumat Besok](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZtWQzr5BQdf5W-JGu04TU48IAqVwQZedH1eYvZHKu8JzBzN5Pc2gGUDYDzcwjIVe1xWFHO_mXqTMRe57hdTSLi1gYY6OsIYoCZreZ-bU0V0QhvkQ10CXLf-t8Y-7FYHQGRheT3QOc51ej/s1600/Sekte-Kenabian-Meramalkan-Kiamat-Terjadi-Hari-Jumat-Besok.png)
Menurut mereka, hanya dalam 2 hari saja kutub Bumi akan terbalik. Setelahnya itu, murka Tuhan Yesus akan datang untuk membinasakan umat manusia.
Isi dari informasi yang meramalkan kehancuran bumi bakal terjadi tanggal 29/7 ini menyatakan, Yesus akan kembali ke bumi, kutub-kutub bumi akan terbalik, bencana gempa global terjadi, matahari menjadi hitam dan bulan terus berputar. Bintang-bintang akan jatuh ke bumi, seperti jatuhnya buah ara matang, ketika ditiup angin kencang. Semua gunung dan pulau-pulau akan dipindahkan.
Kami tidak akan lupa dengan gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Jepang secara berturut-turut, China, Ekuador, Nepal, atau Chili ... dalam beberapa tahun terakhir. Munculnya teroris ekstrim, atau deretan pemboman di AS dan Eropa yang membuat banyak orang panik… etc..
Ramalan ini disiarkan dari sebuah video online berita Armageddon News. Dan Video inipun dengan cepat menarik perhatian masyarakat luas hingga lebih dari 3,5 juta views di Youtube sejak pertama kali ditayangkan pada 9 Juli lalu.
Setelah video tersebar, kelompok yang diduga menyebarkan berita ini membantah dan menyatakan, bahwa informasi ini tidak benar. Melalui postingan Facebook kelompok tersebut menjelaskan, bahwa mereka tidak pernah memprediksi, apalagi mempercayai bumi akan musnah pada tanggal 29/7.
"Seseorang telah men-download video kami dan mengatakan bahwa kiamat terjadi tanggal 29 bulan 7. Kami tidak pernah mengklaim hal seperti itu.. " Armageddonnews mengumumkan.
![Sekte Kenabian Meramalkan Kiamat Terjadi Hari Jumat Besok Sekte Kenabian Meramalkan Kiamat Terjadi Hari Jumat Besok](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRC9BjaPTQ-rEW5ZH-GU2Hy2y4NSqhkxoPD-GkE9iFtNhqZ2ND3oTA3Y8Y7UY0TAPHUXTIpkOtBtNaNGM1LEvWvJkLAB6bMHarhmPSlTOyKzSgsjAkt4RAcGs_-BYzu6gUDzva0MS6wC33/s1600/Sekte-Kenabian-Meramalkan-Kiamat-Terjadi-Hari-Jumat-Besok.jpg)
Selain itu, pernyataan dalam video tersebut menuduh beberapa media telah melaporkan keakuratan dari ramalan mereka. Seperti, USA Today, membenarkan pergeseran kutub bumi merupakan penyebab langsung yang mengarah kepada kehancuran umat manusia pada 29/7.
Dalam sebuah postingan di Facebook, Armageddon News mengatakan: "Peristiwa geografis yang disebabkan oleh gempa global, sifatnya tidak membalikkan kutub. Kami tidak membenarkan apa yang akan terjadi pada 29/7"
Sebelumnya, para ilmuwan memang telah lama memantau pergeseran kutub bumi dan menemukan adanya pergerakan dari dalam inti bumi. Perubahan pergerakannya pun secara bertahap dari waktu ke waktu. Di mana pergeseran itu menyebabkan kutub utara bermigrasi sedikit demi sedikit ke atas.
Pada tahun 2011, National Aeronautics and Space Administration (NASA) mengeluarkan pernyataan mengenai pergeseran kutub untuk meredakan kekhawatiran bahwa pergeseran kutub secara tiba-tiba bisa menghancurkan planet.
Dalam pernyataan itu, NASA menjelaskan bagaimana pergeseran kutub geomagnetik terjadi sepanjang waktu (tentu saja pada skala geologi), dan bahwa pergeseran kutub bergeser sekitar 40 mil per tahun. Singkatnya, tidak perlu khawatir akan adanya hisapan ‘vakum cleaner’ ataupun terbentuknya "gulungan awan" yang menghancurkan dunia.
Selain itu, pernah juga ada seorang penginjil radio, menjadi terkenal karena prediksi kiamatnya. Bahkan, menurut New York Times, ia dan para pengikutnya menjadi berita utama nasional pada tahun 2011 saat mereka melintasi Amerika Serikat dan mendirikan papan reklame yang memperingatkan akan datangnya hari kiamat yang saat itu tak pernah terjadi.
Sampai saat ini, termasuk banyak ilmuwan, terus-menerus berusaha untuk memprediksi kiamat. Namun, banyak dari prediksi tersebut keliru.
Demikian judul Sekte Kenabian Meramalkan Kiamat Terjadi Hari Jumat Besok dari sumber giadinhvietnam.com dengan judul asli Sự thật về tin đồn Trái đất sẽ bị huỷ diệt trong ngày 29/7. Sekian
0 comments