PNS Saudi Arabia akan kehilangan 11 hari gaji kerja setelah Negeri itu memutuskan untuk beralih ke kalender Gregorian/Masehi. Merupakan format perhitungan waktu penggajian yang dominan dipakai di Negara-Negara Barat.
Pergantian ini adalah bagian dari langkah-langkah pemerintah Arab Saudi dalam penghematan defisit anggaran mereka.
Sebelumnya, hanya sektor swasta dari monarki di Teluk saja yang menggunakan kalender Gregorian untuk menghitung gaji rekanan pelanggan Minyak. Sedangkan di sektor publik sejak tahun 1932, telah menggunakan kalender Hijriah atau kalender perhitungan Islam.
Pada perhitungan kalender Hijriah, setahun terdiri dari 12 bulan yang berlangsung selama 354 atau 355 hari. 11 hari lebih pendek daripada perhitungan dari kalender gregorian. Bila gaji dihitung secara tahunan, maka dalam setahun hitungan kalender Masehi/Gregorian, pembayaran gaji untuk karyawan hilang selama sebelas hari kerja.
Seperti yang diberitakan Gulf News, bahwa peralihan mulai berlaku pada hari Minggu (2/10), hari terakhir di tahun 1437 Hijriah. Dan pemberlakuan ini merupakan bagian dari upaya penghematan Pemerintah Saudi untuk memangkas pengeluaran anggaran.
Menurut laporan tersebut, selain itu, Pemerintah Riyadh juga membatasi tunjangan keuangan bagi pegawai negeri, gaji pejabat, bonus tahunan, tunjangan transportasi, dan jumlah hari libur tahunan. Aturan baru tersebut berlaku bagi para pejabat sipil dan pejabat militer nasional.
Arab Saudi merupakan pengekspor minyak utama dunia, secara terbuka telah terpukul keras oleh penurunan harga minyak mentah yang dimulai di tahun 2014. Yang memaksanya untuk mencoba mereformasi besar-besaran dengan pemotongan anggaran Negara dan melakukan upaya diversifikasi Ekonomi.
Diversifikasi ekonomi adalah usaha penganekaragaman product (bidang usaha) atau lokasi perusahaan yang dilakukan suatu perusahaan untuk memaksimalkan keuntungan sehingga arus kas perusahaan dapat lebih stabil.
Ini dilakukan untuk mengatasi krisis ekonomi, sehingga apabila suatu perusahaan mengalami kemerosotan pendapatan di salah satu product atau negara/daerah, di product atau negara/daerah lain mendapatkan kelebihan pendapatan, sehingga kekurangan yang terjadi bisa tertutupi.
Negara-Negara OPEC secara terbuka telah berjuang agar menyepakati pembekuan pengeluaran. Agar dapat membantu menstabilkan harga, di tengah Konfrontasi antara Riyadh dengan Teheran terhadap pangsa pasar Iran.
Yang pertama kali mengusulkan kalender Gregorian ialah Dr. Aloysius Lilius dari Napoli-Italia, dan disetujui oleh Paus Gregorius XIII, pada tanggal 24 Februari 1582. Penanggalan tahun kalender ini, berdasarkan tahun Masehi.
Kalender ini diciptakan karena Kalender Julius dinilai kurang akurat, sebab permulaan musim semi (21 Maret) semakin maju sehingga perayaan Paskah yang sudah disepakati sejak Konsili Nicea I pada tahun 325 tidak tepat lagi. Lalu pada tahun 1582, Kamis-4 Oktober diikuti Jumat-15 Oktober.
Setelah Kalender Gregorius dicanangkan, tidak semua negara mau memakainya. Baru beberapa abad setelah ini, hampir semua negara barat mau mengimplementasikannya. Rusia baru mengimplementasikannya pada tahun 1918. Dengan demikian Revolusi Komunis Rusia yang sekarang diperingati setiap tanggal 7 November, disebut sebagai Revolusi Oktober. Gereja Ortodoks sampai saat ini masih memakai Kalender Julius.
Republik Venesia, Spanyol, Portugis, Belanda, Jerman dan Polandia merupakan negara-negara pertama yang secara resmi menerapkan sistem penanggalan ini melalui Inter gravissimas.[1] pada tahun 1582.
Tanggal 1 Januari 1622 ditetapkan sebagai permulaan tahun. Sebelumnya tanggal tahun baru di setiap negara Eropa dalam keadaan beragam.
Demikian trends berita yang banyak dibaca berjudul Pembayaran Gaji PNS di Arab Saudi Kini Menggunakan Perhitungan Kalender Masehi. Yang diambil dari sumber rt.com, wikipedia dan Search Google
0 comments