Tuesday, November 29, 2016

Mahasiswa Ohio Diidentifikasi Sebagai Penyerang Dalam Kampus, Hampir Selusin Orang Masuk Rumah Sakit

US Google Trends - Seorang mahasiswa Ohio State mengendarai mobil ke kerumunan orang di luar gedung kelas pada Senin pagi (28/11). Kemudian ia keluar dari kendaraanya dan melukai mahasiswa lainnya dengan pisau daging.

Menurut pihak berwenang, penyerangan yang melukai 11 orang ini merupakan penyerangan yang sudah direncanakan. Namun, belum diketahui apa motif di balik serangan tersebut.

Mahasiswa Ohio Diidentifikasi Sebagai Penyerang Dalam Kampus, Hampir Selusin Orang Masuk Rumah Sakit
Para pejabat keamanan publik kampus mengidentifikasi siswa adalah AR, yang menurut tetangga pelaku memiliki keluarga besar Somalia yang tinggal di Columbus.
Polisi merespon dengan cepat adegan kekacauan yang terjadi di kampus, dan dalam satu menit, seorang polisi yang kebetulan berada di wilayah universitas saat menerima laporan adanya kebocoran gas menembak dan menewaskan AR.

Sebelumnya, para siswa belum tahu apa sebenarnya yang terjadi di dalam kampus unggulan tersebut. Seperti yang diceritakan oleh saksi mata, mereka berlarian karena ketakutan dan mencoba menemukan tempat persembunyian saat penusukan dan penembakan berlangsung.

Lingkungan kampus yang tadinya dianggap sebagai tempat aman, kini rentan terhadap serangan kekerasan.

Dalam wawancara dengan surat kabar Lentera Mahasiswa pada bulan Agustus, AR merupakan junior di manajemen logistik yang telah ditransfer dari Columbus State Community College.

Informasi inipun dibenarkan pihak sekolah Columbus State, bahwa AR memang terdaftar di sana dari tahun 2014 hingga musim panas. Lulus dengan gelar associate of arts degree pada musim semi lalu sebelum mengambil kelas non-kredit selama musim panas. Dan AR tidak memiliki catatan berprilaku buruk atau masalah disiplin apapun saat terdaftar di sana.

Mahasiswa Ohio Diidentifikasi Sebagai Penyerang Dalam Kampus, Hampir Selusin Orang Masuk Rumah Sakit

Jack Ouham, pemilik Home Town Market dekat rumah AR mengatakan, ia tinggal bersama dengan beberapa saudara-saudara beserta ibunya di sebuah apartemen dengan tiga kamar tidur selama setahun terakhir. Dia adalah keluarga Somalia, tetapi pernah tinggal di Pakistan sebelum datang ke Columbus. Jack Ouham menggambarkan AR sebagai sosok yang "benar-benar baik, benar-benar tenang, sangat ramah. Tidak ada kegilaan. sangat normal, pria hormat"

Ketika disampaikan mengenai serangan itu, Rep. Adam Schiff (D-Calif), anggota dewan komite intelijen ini mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa "Di sini, di Amerika Serikat, ancaman yang paling cepat masih berasal dari penyerang tunggal yang bukan saja mampu melepaskan bahaya besar, tetapi juga sangat sulit (diketahui). Dan dalam beberapa kasus, hampir tidak mungkin untuk mengidentifikasi atau dicegah," kata Schiff.

Badan intelijen AS telah menemukan indikasi bahwa penyerangan di dalam kampus itu diduga ada kaitannya dengan ISIS, kata seorang pejabat kontraterorisme senior. Sementara, penyelidik sedang mendalami postingan AR di media sosial tak lama sebelum penyerangan.

Pada Senin malam, kaum Muslimin dan pemimpin Somalia di Ohio menyebut serangan itu "mengerikan," "memuakkan" dan tidak mewakili Islam atau budaya Somalia.

"Hari ini, kita semua berkumpul untuk mengutuk kejadian tragis ini," Horshed Nuh, Imam Somalia-Amerika di salah satu masjid terbesar Columbus, kepada wartawan pada konferensi pers yang diselenggarakan oleh Council on American-Islamic Relations.

Hassan Omar, presiden Komunitas Asosiasi Somalia Ohio, mengatakan pada Senin sore itu, bahwa pengungsi Somalia datang ke Columbus selama dua dekade dan daerah ini memiliki salah satu populasi Somalia terbesar di Amerika Serikat.

"Ini menyakitkan," katanya. "Kami tidak ingin teman-teman dan tetangga kita takut terhadap kita. Tujuan kami adalah menjadi komunitas yang taat hukum"

Mahasiswa Ohio Diidentifikasi Sebagai Penyerang Dalam Kampus, Hampir Selusin Orang Masuk Rumah Sakit dari SUMBER tulisan : WASHINGTON POST
Load disqus comments

0 comments